Monday, July 21, 2025
HomeBeritaBaitul Maal Pupuk Kujang Salurkan 2700 Kg Beras Hasil Riset kepada 540...

Baitul Maal Pupuk Kujang Salurkan 2700 Kg Beras Hasil Riset kepada 540 KPM

KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | PT Pupuk Kujang, bekerja sama dengan Baitul Maal Pupuk Kujang (BMPK), hari ini menyalurkan 2.700 kilogram beras berkualitas premium kepada 540 keluarga penerima manfaat (KPM) di sekitar wilayah operasional perusahaan.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Pupuk Kujang untuk terus mendukung masyarakat yang membutuhkan.

Agung Gustiawan, VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Pupuk Kujang, menjelaskan, “Program ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk terus berkontribusi dan membantu masyarakat di sekitar lingkungan perusahaan.

Pada Ramadan yang lalu, kami juga membagikan 2.563 paket sembako kepada masyarakat sekitar.”

Ia menambahkan bahwa program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam program pembangunan berkelanjutan, khususnya pada Pilar Pembangunan Sosial.

Hal ini memprioritaskan Sustainable Development Goals (SDGs) poin satu yaitu kehidupan tanpa kemiskinan, poin dua tanpa kelaparan, dan poin tiga mengenai kehidupan sehat dan sejahtera.
Beras yang dibagikan ini memiliki kualitas istimewa karena merupakan hasil panen dari kebun riset Kujang Kampioen.

Kebun seluas 1 hektar ini berhasil mencapai produktivitas gabah hingga 6,8 ton per hektar dengan rendemen mencapai 64%.

Rd. Sulistyo, VP Riset Pupuk Kujang, menambahkan, “Beras ini dirawat langsung oleh tenaga ahli pertanian Pupuk Kujang. Ini hasil dari penelitian kami tentang peningkatan rendemen padi melalui penambahan Nitrokal sebanyak 100-150 kg/ha, yang mampu meningkatkan produktivitas sebesar 20% dari musim tanam pertama ke kedua.”

Melalui inisiatif ini, Pupuk Kujang tidak hanya memberikan bantuan pangan, tetapi juga menunjukkan inovasi dan keunggulan dalam pertanian, sekaligus memberdayakan masyarakat melalui hasil riset yang bermanfaat. (AF/KODAM)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments