spot_img
28 C
Jakarta
Senin, Agustus 25, 2025

Dedi Mulyadi Minta Cellica Lihat dan Evaluasi Wisata Glamping Yang Beresiko Longsor

Karawang, Onediginews.com – Anggota DPR RI dari Partai Golkar, Dedi Mulyadi meminta dengan tegas kepada Bupati Karawang, Cellica Nurrachadianna untuk mengevaluasi proyek pembangunan pengerjaan wisata alam Glamour Camping (Glamping), di kawasan Puncak Sempur, Desa Cintalaksana, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang.

“Mudah -mudahan Pemerintah Daerah (Pemda) Karawang kalau memang ijinnya belum ada berarti harus mengambil tindakan karena kewenangannya ada di kepala daerah,” jelasnya.

“Buat teh celli ya” kata Dedi Mulyadi lagi seraya melambaikan tangannya.

Dalam vidio yang diunggahnya, Dedi Mulyadi meminta Bupati Karawang untuk turun dan melihat langsung proyek pembangunan wisata Galmping yang membabad lahan disekitarnya.

Baca Juga  HUT RI ke-80, PLN Bekasi Nyalakan Serentak Listrik Gratis Program Light Up The Dream

“Teh Celli tolong ini dilihat, ini memiliki resiko yang sangat tinggi terhadap lingkungan  yang ada dibawahnya, karena nanti kalau sudah jadi bencana dampaknya semua orang akan kena (Longsor, Red). Saya melihat ini harus dievaluasi karena tinggi banget resiko lingkungannya. Kalau sudah longsor yang susah alam sama warga,” kata Dedi Mulyadi gamblang.

Dedi Mulyadi juga meminta dihentikan dulu alat beratnya, dan pihak pengelola melakukan rembukan terlebih dahulu dengan pemda. Pasalnya kata Dedi Mulyadi,  hal tersebut harus dianalisis secara cermat karena memiliki resiko yang tinggi.

Baca Juga  HUT RI Ke-80, PT PLN UID Jawa Barat Sambungkan Listrik Gratis bagi 365 Keluarga Kurang Mampu

“Karena tanahnya, tanah milik, tanah perusahaan berarti kewenangannya, kewenangan pemda Karawang. Kalau tanah ini milik kehutanan sudah saya sikat,” tegasnya.

“Saya denger sih ijinnya proses tetapi ini memiliki resiko lingkungan yang sangat tinggi,karena ketinggiannya sangat luar biasa, 600 meter diatas permukaan laut. Kalau nanti ada hujan besar, biasanya di bulan Desember musim penghujan, biasanya akan melorot (Longsor, Red) kebawah,” tutupnya.(Nina)

BERITA LAINNYA

NASIONAL

PERISTIWA

- Advertisement -spot_img

TRENDING NEWS

HUKUM & KRIMINAL

POLITIK

BERITA POPULER

HUKUM & KRIMINAL

DAERAH

error: Content is protected !!