spot_img
29.5 C
Jakarta
Sabtu, Agustus 23, 2025

Hah !,  Oknum Pendamping Desa di Rengasdengklok Diduga Jadi Calo e-Warong 

“Udah setahun lebih sejak disurvey pihak BTN mesin EDC tidak datang- datang. Kalau ditanya atawa pendak dikecamatan nyariosna ke bulan hareup, kitu terus, sampai sekarang gak ada,” ujarnya menuturkan

“Teras terakhir, nyariosna engkin saya ganti. Diganti ge heunteu. Sanes abdi teu ridho cuma harus ada penjelasan,” sesalnya.

“Intina anjeuna hanya menjanjikan. Menjanjikan. Abdi sanes hoyong pisan. Cuma hoyong aya penjelasan nu kahartos. Ayeuna eta warung disurvey atos ku BTN, tos ngadamel rekening, warung na ge warung sembako lengkap, tapi ku naon nepi ka ayeuna teu aya kabar deui,” katanya lebih lanjut.

Baca Juga  Rayakan Kemerdekaan, Indosat Perkuat Pemberdayaan Ekonomi dan Digital Masyarakat

Ditambahkannya, seharusnya oknum pendamping desa itu sebagai pihak ketiga yang mengurus pembuatan e-Warong ini bisa menjelaskan jika memang ada persyaratan yang kurang. Sehingga tidak membuat pihaknya terombang – ambing dengan pertanyaan yang sama hampir satu tahun lebih menunggu tanpa kejelasan.

“Kalo ada yang kurang. Kurangnya apa. Saur orang bank udah OK. Rekening sudah ada dan sudah di survey. Diwawancara oleh BTN pun sudah. Abdi alim ngaguar borok, cuma minimal ayeuna mah hate tos teu sabar,” tegasnya.

“Tadinya saya percanten ka anjeuna. Ayeuna kalah malik mikir, apakah e-Warong ieu ka tunda sesuai arahan TKSK gitu,” pungkasnya.

Baca Juga  AKSI Program TJSL PT. Pupuk Kujang Libatkan Karyawan Lintas Unit Kerja

Sampai berita ini diturunkan, pendamping desa tersebut belum bisa dihubungi.

Termasuk juga TKSK Kecamatan Rengasdengklok ketika coba dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp-nya, yang bersangkutan belum bisa dihubungi.

Penulis : Nina

BERITA LAINNYA

NASIONAL

PERISTIWA

- Advertisement -spot_img

TRENDING NEWS

HUKUM & KRIMINAL

POLITIK

BERITA POPULER

HUKUM & KRIMINAL

DAERAH

error: Content is protected !!