BEKASI | ONEDIGINEWS.COM | Kabupaten Bekasi menegaskan tekadnya untuk mempertahankan gelar Juara Umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV Jawa Barat tahun 2026 mendatang
Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi, Batong Sulaeman, mengatakan seluruh jajaran pengurus dan cabor bersepakat untuk mengulang kesuksesan sebelumnya, dimana Kabupaten Bekasi keluar sebagai Juara Umum pada Porprov XIV tahun 2022 lalu.
“Hari ini kita semua bersepakat bahwa keluarga besar KONI Kabupaten Bekasi, bersama dengan pengurus cabor, bersepakat untuk mengulang kembali gelar juara umum di Porprov 2026,” kata Batong Sulaeman, usai acara pembinaan organisasi cabang olahraga (cabor) KONI Kabupaten Bekasi, di Hotel Sahid, Cikarang Selatan, Jumat (29/8/2025).
Ia menambahkan, meski masih ada kendala, KONI akan terus mencari solusi bersama para pengurus cabor. Batong optimistis, kekuatan Kabupaten Bekasi masih diperhitungkan di Jawa Barat.
“Kita bareng-bareng cari solusi seperti apa agar bisa meraih target juara,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi KONI Kabupaten Bekasi, Arif Rahman Hakim, menekankan pentingnya pembinaan administrasi, terutama dalam hal pendaftaran atlet.
Menurutnya, potensi atlet bisa hilang bila terkendala administrasi. Karena itu, ia meminta tim IT dan Binores membuka layanan Call Center untuk membantu cabor yang kesulitan saat pendaftaran.
“Semua atlet potensial harus masuk long list di Babak Kualifikasi (BK). Ini untuk antisipasi jika ada yang berhalangan di Porprov nanti,” ujarnya.
Wakil Ketua Umum Bidang Pembinaan Prestasi KONI Kabupaten Bekasi, Bertje Rumagit, menambahkan pembinaan kali ini juga fokus pada sistem pendaftaran online. Ia menegaskan verifikasi atlet dilakukan ketat, terutama terkait prestasi dan batasan usia.
“KONI juga membentuk tim Analisis dan Evaluasi (ANEV) untuk memonitor perkembangan atlet dari tahap latihan hingga kesiapan bertanding,” ucapnya.
Tahapan awal persiapan dimulai dari Babak Kualifikasi (BK) yang akan berakhir pada Desember tahun ini. Dari 72 cabor yang dipersiapkan, diperkirakan ada lebih dari 1.200 nomor pertandingan dengan sekitar 900 atlet yang didaftarkan.
“Meski menghadapi tantangan keterbatasan anggaran, kami optimistis target bisa dicapai. Karena secara prestasi kita masih kuat. Untuk target juara umum, saya rasa aman,” pungkasnya.
(rey)
