KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Sejumlah fasilitas umum di sepanjang Pedestrian Karawang Kota, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, tidak berfungsi dan rusak.
Terpantau dilokasi, Selasa 19 April 2022 kemarin, Sejumlah alat charger diantaranya yang berada di Taman I Love Karawang, dekat Stadion Singaperbangsa terlihat dalam kondisi memprihatinkan. Kabel- kabel yang terputus, bahkan ada yang roboh.
Alat- alat charger tersebut, seolah tidak ada perbaikan dari dinas terkait, dan yang roboh pun seolah juga dibiarkan saja, sehingga membuat pemandangan taman tidak sedap dipandang.
Selain itu, kondisi kursi- kursi di sepanjang pedestrian pun terlihat kusam dan lapuk kayu- kayunya.
Kondisi ini pun dikomentari warga masyarakat yang meminta pihak terkait turun tangan mengecek sejumlah fasilitas umum yang rusak dan memperbaikinya, sehingga dapat lebih bermanfaat.
Wawan (30), salah satu pengunjung Taman I Love Karawang sore itu mengungkapkan kepada onediginews.com, kondisi taman yang bermain kini tampak kurang terawat dengan beberapa kerusakan fasilitas yang ada.
“Ya, setiap sore saya selalu mengajak anak saya bermain disini, keluhan sih tidak ada, hanya bangku saja sih yang sudah terlihat kusam dan lapuk. Jadi kalau pas foto itu jelek banget. Sama fasilitas chargernya juga rusak, dan terguling, seharusnya tidak dibiarkan, langsung diperbaiki kembali agar kami para pengunjung taman merasa nyaman,” paparnya.
Sementara itu, Ano (40), berharap pihak terkait turun langsung mengecek ke lokasi. Hal itu agar dapat memperbaiki fasum yang rusak. Agar taman terlihat lebih nyaman.
“Seharusnya, kalau ada pihak terkait melihat hal ini segera diangkat dan diperbaiki, jangan dibiarkan seperti ini,” keluhnya mengomentari fasum charger yang rubuh dan beberapa hari ini hanya disandarkan ke bangku taman.
Terpisah, onediginews.com pun mencoba mengkonfirmasikan ke Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang, kaitan fasilitas charger yang rubuh, Selasa (19/4/2022).
Namun dikatakan Kepala Diskominfo Kabupaten Karawang, Wahidin, bahwa fasilitas charger itu bukan di dinasnya. Setahu dirinya itu adalah CSR yang ada di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kabupaten Karawang.
“Oh, itu bukan dikita, coba ke PRKP, setahu saya itu adalah CSR,” singkatnya.(Nina)