KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM |
Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang bakal menghitung ulang kebutuhan anggaran untuk membangun satu buah unit Rumah Layak Huni (Rulahu). Hal itu disebabkan kenaikan harga material bangunan di pasaran setiap tahunnya. Sementara diketahui, untuk membangun satu unit Rumah Tidak Layak Huni menjadi Layak Huni, anggaran yang disediakan pemerintah hanya dialokasikan sekitar kurang lebih Rp. 45 juta. Dengan standar harga satuan barang yang informasinya belum terupdate dengan harga terkini.
Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang, Acep Jamhuri ketika ditanya soal belum updatenya harga satuan barang dalam rencana anggaran biaya pembangunan Rumah Tidak Layak Huni menjadi Layak Huni di Kabupaten Karawang mengatakan, pihaknya akan segera melakukan evaluasi dan pengkajian kembali standar harga satuan barang terkini dengan dinas terkait.
“Kita akan evaluasi kembali, yang terpenting masyarakat mendapatkan rumah yang lebih layak,” ucapnya singkat, Kamis (20/7/2023).
Ironisnya, dibalik minimnya anggaran Rulahu yang disediakan Pemerintah. Justru berbanding terbalik dengan anggaran pembangunan kandang kambing program Ketahanan Pangan Desa Makmur Jaya. Dimana kandang kambing yang dibangun anggaran yang dialokasikan mencapai hingga Rp. 111 juta dari Dana Desa.
Reporter : Nina Melani Paradewi