KARAWANG – Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Rahmat Hidayat Djati mengungkapkan saat ini DPRD Propinsi sedang melakukan evaluasi kepada PT LKM Karawang.
Pasalnya, sebagai owner, setelah berkomunikasi dengan pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang, Pemerintah propinsi akan mengevaluasi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini yang laporan setiap tahunnya hanya merugi.
“Tidak ada laba keuntungan sama sekali, rugi terus, Dan memang LKM – LKM ini termasuk yang laporannya selalu rugi,” kata Rahmat menyesalkan.
Lebih lanjut dikatakannya, Saat ini, Pansus DPRD Propinsi Jawa Barat pun sedang melakukan pembahasan dan evaluasi mengenai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) , yang masuk kedalam kategori badan usaha milik daerah propinsi Jawa Barat.
“DPRD Propinsi saat ini juga sedang melakukan evaluasi terhadap semua BUMD yang ada di propinsi Jawa Barat termasuk salah satunya adalah PT. LKM Karawang ini,” kata Rahmat yang juga duduk sebagai Ketua Komisi II DPRD Propinsi Jawa Barat mengungkapkan.
Menurut Rahmat yang akrab disapa Rahmat Toleng ini ada beberapa point pembahasan penting dalam pansus BUMD ini, diantaranya adalah soal kinerja, managemen, pembukuan, dan bahkan performance.
“nanti rekomendasinya dari Pansus ini tinggal dilihat, apakah harus dibubarkan, diselamatkan atau dimerger,” jelasnya kepada Onediginews, Jumat (20/11/2020) di Akhsaya Hotel, Telukjambe Timur Karawang Jawa Barat.
Rahmat menegaskan jika memang ada dugaan oknum yang nakal, pihaknya setuju jika PT LKM Karawang dilaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH), Agar PT LKM ini dapat kembali berjalan pulih dan bermanfaat bagi masyarakat Karawang.
“Kalaupun memang ada dugaan, ada oknum pegawai yang bermasalah, itu hukumlah ya, yang itu bagiannya. Silahkan, laporkan !, Saya setuju dong, dan soal kemacetan, penagihan ini harusnya juga tetap dilaksanakan,”pungkasnya.(NN)
