KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Karawang terus menggali potensi pajak sebagai upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Terlebih ditahun 2022 ini, pendapatan daerah ditargetkan mencapai Rp. 1, 143 Triliun.
Dikatakan Kepala Bidang Pajak Lainnya, Ade Sudrajat, saat ini pihaknya sedang melaksanakan pendataan objek pajak salah satunya dari sektor pajak hiburan.
“Selain fungsi penetapan, penagihan dan pengawasan pajak, pendataan pajak daerah juga sangat penting,” kata Ajat sapaan akrabnya kepada Onediginews.com diruangannya.
“data objek pajak baru akan menjadi potensi PAD kita,” ucapnya lagi.
Diungkapkannya, dalam pendataan potensi pajak baru tahun 2021 kemarin, pihaknya melihat potensi baru objek pajak dibidang usaha Olahraga yakni Infiniti dan Body Gym (BG) Fitnes Centre.
Menindaklanjuti potensi tersebut ulas Ajat, Bapenda Kabupaten Karawang sudah dua kali mengundang pemilik tempat kebugaran tersebut.
“Sudah dua kali kami undang, yakni pada tanggal 18 November dan 1 Desember, namun pemilik kedua tempat fitnes tersebut belum juga kunjung hadir memenuhi panggilan kami,” ungkapnya.
Diundangnya pemilik Infiniti dan BG Fitnes ini, lanjutnya, untuk didaftarkan sebagai wajib pajak daerah.
Oleh karenanya, ia berharap, pemilik usaha tersebut dapat memenuhi undangan pihaknya dan mendaftarkan operasional usahanya kepada Bapenda. Serta melaporkan omset atau pendapatannya, untuk diketahui berapa besaran pajaknya.
“Saat ini kita masih sedang melakukan pendaatan terkait objek usaha yang memiliki potensi pajak, dan jika secara persyaratan memenuhi maka kita undang untuk mendaftar sebagai wajib pajak. Dan selama objek pajak melakukan usaha disana ada kewajiban untuk membayar pajak,” papar Ajat lebih lanjut.
Disoal bagaimana kemudian jika setelah dua kali pemanggilan ini, pemilik Infiniti dan BG tak juga kunjung hadir, Ajat menegaskan Bapenda Kabupaten Karawang akan mendatangi langsung ke lokasi.
“Sudah kami layangkan undangan sebanyak dua kali, namun belum datang juga. Oleh karenanya Kasubid Pendataan kami akan langsung mendatangi lokasi,” imbuhnya.
“Saat ini, Kita sedang menyiapkan dokumen apa saja untuk mendatangi tempat usaha kebugaran tersebut,” pungkas Ajat. (Nina)