Sunday, June 15, 2025
HomeBeritaPasca Insiden Menimpa Karyawatinya, Chang Shin Indonesia Evaluasi Seluruh Kondisi Mesin Bersama...

Pasca Insiden Menimpa Karyawatinya, Chang Shin Indonesia Evaluasi Seluruh Kondisi Mesin Bersama Wasnaker

KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Manajemen dan seluruh karyawan PT Chang Shin Indonesia (CSI) sedang berduka. Kintan Juniasari, salah satu karyawati meninggal dunia setelah ditangani di rumah sakit Fikri Medika. Sebelumnya, Kintan mengalami insiden saat sedang bekerja.

Menyikapi hal itu, perusahaan sedang melakukan investigasi dengan ketat atas insiden yang dialami Kintan di bagian Plant D Line 28.

Invetigasi juga dilakukan bersama pihak berwenang, yaitu Unit Pelaksana Teknis Pengawasan Ketenagakerjaan (Wasnaker) yang ikut mengecek mesin produksi dan aspek K3 perusahaan.

“Kita juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam menyikapi insiden ini,” ujar Yun Jung Hyun, Manajer Departemen Health Savety and Environment Chang Shin Indonesia, Rabu, 23 April 2025.

“Perusahaan berharap semua pihak tidak menyebarkan rumor tentang kerusakan mesin yang belum terbukti secara valid,” kata Jung Hyun.

Jung Hyun menuturkan, seluruh pihak di CSI termasuk jajaran manajemen saat ini sedang berduka. Manajemen Chang Shin tidak ingin insiden serupa kembali terulang, apalagi hingga menyebabkan kehilangan jiwa.

“Karena itu manajemen sedang memeriksa kondisi seluruh mesin secara inensif di seluruh pabrik untuk mencegah insiden tersebut terulang,” kata Jung Hyun.

Almarhumah dikenal sebagai karyawan yang baik dan disiplin. Seluruh manajemen dan rekan kerja sedang berduka dan ikut berempati kepada korban dan keluarganya.

Perusahaan juga memberikan seluruh hak korban sebaik-baiknya, termasuk layanan BPJS dan dukungan moril maupun materil.

Seluruh rekan kerja korban juga menunjukkan empati dan solidaritas kepada keluarga korban dengan penuh kepedulian.

Untuk meminimalisir rasa duka dari keluarga dan seluruh rekan kerja korban, perusahaan mengajak semua pihak untuk tidak menyebarkan video dan narasi kondisi korban yang sedang mengalami insiden.

“Kita tidak ingin menambah duka kepada keluarga dan seluruh sahabat korban. Kami harap semua pihak menahan diri dari hal ini untuk sama-sama menghormati privasi korban,” kata Jung Hyun.

“Perusahaan juga berharap semua pihak tidak menyebarkan informasi pribadi korban dan segala rumor dan konten yang tidak valid tentang Chang Shin Indonesia. Perusahaan mempertimbangkan Tindakan hukum untuk pelanggaran tersebut,” kata Jung Hyun.

Kintan mengalami insiden kerja pada pukul 08.50 WIB. Tak sampai lima menit, korban telah dibawa ke klinik perusahaan untuk mendapat perawatan awal. Di klinik, luka di jari kintan telah mendapat perawatan awal sesuai ketentuan medis.

Namun, untuk perawatan lebih lanjut, korban dbawa ke rumah sakit Fikri Medika
dengan ambulans klinik. “Harapannya, rekan. kerja kami mendapat pelayanan medis yang lebih baik,” kata Jung Hyun.

Sekira pukul 09.15 WIB, rekan kerja kami dipercayakan kepada rumah sakit Fikri Medika untuk ditangani lebih lanjut. Di rumah sakit tersebut, rekan kerja kami mendapat tindakan medis. Namun beberapa jam kemudian, kabar tak diinginkan datang, rekan kerja kami dinyatakan mangkat.

“Seluruh jajaran manajemen dan karyawan CSI turut berduka atas insiden ini,” kata Jung Hyun.

Sebagai informasi tambahan, kematian dan kecelakaan tidak memiliki hubungan langsung. Untuk mengetahui penyebab kematian secara rinci, diimbau untuk menghubungi rumah sakit Fikri Medika. (hl/MLP)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments