KARAWANG – Ribuan buruh dari berbagai federasi turun kejalan melakukan aksi menolak Undang-undang Omnibus Law yang sudah disahkan DPR RI .Buruh melakukan konvoi kendaraan roda dua sejak di Kawasan Indotaisei, Cikampek, Karawang,.
Sebelumnya masa buruh melakukan aksi ‘sweeping’ ke sejumlah pabrik di Kawasan Indotaisei untuk menjemput rekan mereka ikut melakukan aksi mogok kerja.Mereka meminta buruh yang masuk kerja untuk bergabung melakukan aksi mogok kerja dan turun kejalan sebagai bentuk protes disahkannya UU Ciptakerja.
Dalam orasinya buruh berkaos KASBI mengatakan sesama buruh harus ikut mogok kerja dan turun kejalan sebagai bentuk protes penolakan undang-undang Ciptakerja yang sudah disahkan DPR RI.
“Kita turun kejalan dan mogok kerja hingga besok hari sebagai bentuk aksi penolakan Omnibus Law,” kata Danni diatas mobil Komando.
Buruh menilai pengesahan Omnibus Law yang telah dilakukan DPR RI pada Senin (5/10) hanya akan merugikan kaum buruh dan memberikan ruang kepada pengusaha untuk menindas para pekerja. Sehingga pengusaha akan semena-mena dalam menentukan nasib buruh kedepannya .
“Sebenarnya kami dari buruh sangat dikecewakan sekali dengan omnibus law karena ini sangat merugikan, sungguh sangat kecewa ini sebagai aspirasi kami dari kaum buruh, ini masa depan anak cucu.,” katanya.(Nandang)
