KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Pengunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada SMAN I Batujaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kembali menuai sorotan.
Pasalnya, dalam laporan pengunaan dana BOS pada sekolah tersebut menimbulkan pertanyaan besar publik serta sejumlah wali murid.
Dimana dari data laporan pengunaan anggaran Dana BOS sepanjang tiga tahun terakhir dari tahun 2022 sampai 2024 yang diterima redaksi, pihak sekolah telah melaporkan pengunaan Dana BOS untuk biaya Pemeliharaan Sarana dan Prasarana menelan anggaran hingga mencapai Rp. 2. 166.456.400.
Yang menjadi sorotan kemudian, dengan anggaran yang begitu besar apakah pihak sekolah telah melakukan pemeliharaan sesuai dengan laporan anggaran yang telah di gunakan?.
Terlebih lagi, anggaran pemeliharaan yang dibiayai dana bos itu juga terpantau bertambah disetiap tahunnya. Belum lagi, alokasi anggaran administrasi kegiatan sekolah yang mencapai ratusan juta rupiah pertahunnya.
Tahun 2022 diketahui dari data dana bos yang masuk ke redaksi, SMAN I Batujaya, menghabiskan uang sebesar Rp. 490.100.000 hanya untuk pemeliharaan. Dan ditahun 2023, biaya pemeliharaan dialokasikan sebesar Rp. 717.888.000 juta, kemudian sebesar Rp. 732. 487.600 ditahun anggaran 2024.
Oleh karenanya, untuk memastikan dan mendapatkan penjelasan terkait pengunaan dana BOS tersebut awak media mencoba mengkonfirmasi pihak sekolah dengan menghubungi Wakasek Bidang Kehumasan, Benni Burhani, melalui pesan whatsappnya, Senin (30/6/2025).
Kepada wartawan, melalui sambungan teleponnya, Benni menjelaskan, besarnya biaya pemeliharaan dan biaya administrasi kegiatan sekolah dalam penggunaan Dana Bos SMAN 1 Batujaya sekolah tidak hanya di sekolahnya saja. Namun juga terjadi disekolah -sekolah lainnya.
“memang rata -rata besarnya anggaran pemeliharaan ini terjadi hampir di semua sekolah. Hal ini dikarenakan dari sekian ratus kodering BOS itu, kemudian dipadatkan menjasi 8 kompenen. Sehingga terkesannya bagi yang tidak tahu itu, anggaran pemeliharaannya membengkak,” jelas Benni.
Padahal lanjutnya, anggaran tersebut digunakan untuk biaya banyak item kegiatan.
“Jadi intinya ada penyederhanaan item saja, sehingga keliahatan anggaran besar padahal terakumulatif,” ujarnya.
Berikut rincian laporan pengunaan dana BOS SMAN I Batujaya tahun 2022, 2023 dan 2024 yang penggunaannya mendapat sorotan publik.
Dana Bos SMAN I Batujaya Tahun 2024,
Tahap I : pemeliharaan sarana dan prasarana Rp 429.431.000
Tahap II : pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 303.056.600
Total : Rp. 732. 487.600
Tahap I : pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan.Rp 425.129.400
Tahap II : pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan
Rp 340.525.600
Total : Rp. 765.655.000
Dana BOS Tahun 2023
Tahap I : pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 313.040.000
Tahap II : pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 404.848.000
Total : Rp. 717.888.000
Tahap I : administrasi kegiatan sekolah
Rp 362.718.000
Tahap II : administrasi kegiatan sekolah
Rp 353.362.800
Total : Rp. 716.080.800
Dana Bos Tahap 2022
Tahap I : pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 84.250.000
Tahap II : pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 217.250.000
Tahap III : pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 188.600.000
Total : Rp. 490.100.000
Tahap I : administrasi kegiatan sekolah
Rp 144.650.000
Tahap II: administrasi kegiatan sekolah
Rp 212.870.000
Tahap III : administrasi kegiatan sekolah
Rp 208.071.800
Total : Rp. 565.591.800
Total penggunaan Dana Bos untuk Pemeliharaan selama tiga tahun terakhir sebesar Rp. 2. 166.456.400 dan Biaya Administrasi Kegiatan Sekolah selama tiga tahun tetakhir mencapai Rp. 1. 358. 238. 100
Reporter : Nina Melani Paradewi