Karawang, – Onediginews.com – Tak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan manusia. Seperti halnya Bintang Dewandaru JR. atau yang akrab disapa Kang GR ( KI Tapak Rasa ). Dulu, ia dikenal sebagai mc dan rocker metal. Di atas panggung, ia tampil gahar dengan mengenakan tato ditubuhnya hingga memukau para penonton. Kostumnya serba hitam seraya memakai sepatu kulit boot khas punggawa band metal. (12/6/2021)
Bagaimana ceritanya Kang JR bisa menjadi penyanyi rock ternama, namun kemudian memilih meninggalkan profesinya itu dan berhijrah serta menjadi pendakwah. Berikut ini Onediginews.com akan merangkum hasil wawancara bersamanya di podcast Onedigipodcast.
Aktivitas utamanya kini berdakwa dan mengaji di program Ngaji Dinu Poe. Ia bercerita, “Sebelumnya dulu saya orang yang tidak benar, alhamdulillah sampai dengan saat ini saya sudah merubah kehidupan saya untuk kembali ke jalanNya. Saya sekarang aktif syiar agama melalui medsos dengan program Ngaji Dinu Poe”. Kisah hijrahnya ini bermula dari ibundanya yang menginginkan sang anak mengenali agama, Kang JR kembali hijrah kejalan-Nya di tahun 2020 yang bermula dari kumpulan anak vespa yang mengajaknya gabung untuk minum-minum. Keesokan harinya Kang JR melihat anak-anak vespa ini tidak bangun lagi dari tidurnya. Kang JR kemudian dari sini awalnya ia mendapatkan hidayah untuk hijrah.
Ketika ditanyai tentang pengalaman spiritualnya dalam berhijrah ia menjelaskan, dirinya pernah suatu hari menjelajahi daerah di Karawang bersama guru spiritualnya ia di datangi sosok gaib dan kemudian berinteraksi dengan sosok gaib tersebut yang menyerupai waliallah, yang kemudian mendatanginya dan menamai Kang JR dengan sebutan KI Tapak Rasa dari sinilah nama KI Tapak Rasa itu muncul, ujarnya.
Setelah mantap berhijrah, Kang JR mulai menata kembali kehidupannya yang pernah kacau dan berantakan itu. Perlahan ia mulai mendalami agama termasuk salah satunya adalah mendekatkan diri kepada para ustadz. Ia tak menyesal, ia seolah menemukan lagi tali kehidupan yang rasanya pernah hilang.
Hidayah dan cahaya iman dari Tuhan bisa datang kepada siapa saja. Tidak peduli masa lalu atau pun pekerjaan yang pernah dilakukan oleh seseorang itu. Hal ini tercermin betul pada kisah Kang JR. Tak hanya tentang hidayah, kisah Kang JR juga seolah mengingatkan kita akan waktu. Selagi masih bernafas, maka kembalilah ke jalan yang benar. Sebelum semuanya terlambat. (fjr)