Friday, December 13, 2024
HomeBeritaPIP Diduga Jadi Alat Meraup Suara, Kepsek SMPN 1 Karbar Juga Ngaku...

PIP Diduga Jadi Alat Meraup Suara, Kepsek SMPN 1 Karbar Juga Ngaku Kaget Kok Ada Calon, Tapi Asik Duduk??

KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Tak hanya Kepala Sekolah SMPN 3 Karawang Barat , yang mengaku tidak tahu dan kaget jika dalam kegiatan SK Pemberian dan Nominasi Bantuan Program Beasiswa Indonesia Pintar (PIP) Aspirasi Saan Mustopa di Rumah Makan Lebak Sari Indah kemarin, turut dihadirkan Calon Wakil Bupati Karawang, Maslani oleh pihak penyelenggara.

Kepala Sekolah SMPN 1 Karawang Barat , Abdul Karim pun beralasan hal yang sama.

Ketika dikonfirmasi, Abdul Karim mengaku kehadirannya didalam acara tersebut karena diundang oleh panitia penyelenggara yakni Ketua DPC Partai Nasdem Karawang, Dian Fahrud.

Ia mengungkapkan, Kepala sekolah dan guru-guru yang hadir tidak tahu jika Dian Fahrud yang juga Anggota DPRD Kabupaten Karawang dari Fraksi Nasdem itu juga turut mengundang Calon Wakil Bupati Nomor Urut 02, Maslani.

“Memang hadir, karena saya diundang oleh panitia penyelenggara Dian Fahrud untuk menyaksikan, Dian juga yang meminta sekolah mengundang orang tua siswa yang mendapatkan beasiswa kesitu,” kata Abdul Karim.

“Hanya saja, kita gak tahu ada calon hadir, karena dalam undangannya kita hanya diundang menyaksikan penyerahannya saja. Tapi, kok ternyata seperti ini?? Kok begini jadinya ya??…kok ada calon?? Makanya kita kan bertanya-tanya kenapa ada calon yang datang,” jelasnya, ketika disinggung mengapa saat itu jika mengetahui didalam acara tersebut ada calon wakil bupati Karawang, Maslani, para kepala sekolah dan guru-guru yang hadir tidak menghindari?.

“Ya, gimana ya, kita duduk aja, untuk meninggalkan ruangan pun ya, bagaimana kita gak enak,” tutupnya.

Sebelumnya, Program Beasiswa Presiden Joko Widodo yang dibiayai dari APBN diduga dimanfaatkan untuk meraup suara di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang 27 November 2024 mendatang.

Dugaan Program Indonesia Pintar (PIP) dijadikan sebagai alat dan kepentingan kampanye oleh salah satu Pasangan Calon (Paslon) ini pun mencuat dan disorot publik.

“Pemberian Beasiswa PIP itu baik, tapi ketika diberikannya politis maka hasilnya pun akan nampak politis,” ungkap Didi Suheri M.Sos., Ketua Jaringan Masyarakat Madani yang juga Dosen FISIP Universitas Satyagama Jakarta seraya menambahkan, kejadian tersebut bisa dijadikan sebagai laporan informasi kepada Bawaslu Karawang.

Diketahui, Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Karawang melalui SMPN 3 Karawang Barat mengundang ratusan orang tua murid dalam kegiatan

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Sekolah SMPN 3 Karawang Barat, Kepala Sekolah SMPN 1 Karawang Barat, Kepala Sekolah SMPN 6 Karawang Barat, dan sejumlah ASN Guru. Hadir juga Anggota DPRD Kabupaten Karawang dari Fraksi Partai Nasdem, dan Calon Wakil Bupati Karawang 02, Maslani.

Dalam kegiatan tersebut, Maslani terpantau diberi kesempatan memperkenalkan dirinya dihadapan para orang tua siswa dan ASN Guru Disdikpora Kabupaten Karawang.

Ia mengungkapkan jika dirinya telah diberikan amanah mendampingi Aep Saepuloh (Bupati Karawang yang saat ini mencalonkan diri kembali sebagai Calon Bupati Karawang pada Pilkada 2024 mendatang). Dan informasi lengkap mengenai dirinya sudah disampaikan oleh Ketua DPC Nasdem Karawang Dian Fahrud yang juga merupakan anggota DPRD Kabupaten Karawang.

 

 

Reporter : Nina Melani Paradewi

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments