Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahAir Kali Cilemahabang Kembali Hitam Dan Bau Menyengat, DLH Kab.Bekasi " Omdo"

Air Kali Cilemahabang Kembali Hitam Dan Bau Menyengat, DLH Kab.Bekasi ” Omdo”

Air Kali Cilemah Abang Kembali Menghitam Dan Bau Menyengat DLH kabupaten Bekasi ‘Omdo”

KABUPATEN BEKASI -Beberapa hari ini Kali Cilemahabang kembali berwarna hitam pekat dengan bau menyengat. Warga sekitar bantaran Kali mengeluhkan kondisi ini dimana air berwarna hitam menimbulkan bau tak sedap sampai ke pemukiman warga sehingga warga tidak bisa mengunakannya untuk kebutuhan sehari-hari. 08/08/2020

Dari Pantauan Ketua (BPD) Desa Karang Raharja Kecamatan Cikarang Utara, Safwan mengatakan saat di hubungi melalui via celuler oleh team awak media “iya benar saya melihat dengan sendirinya air kali memang kembali tercemar hitam dan bau, warga juga sudah banyak yang mengeluh kepada kami terkait Aliran Kali Cilemahabang tersebut setelah di demo dan diadakan tandatangan kesepkatan antara warga, dan pihak pengelola Kawasan Industri dan instansi terkait, “Ujarnya.

Dikri salah seorang warga perumahan Puri Mutiara Indah (PMI) Rt 06/07 Desa Karang Raharja, Kecamatan Cikarang, Utara Kabupaten Bekasi, “kami mengunakan air dari aliran kali Cilemahabang, air yang kami pakai saat ini hitam bahkan bau dan infonya ada penyuplaian air bersih dari dinas terkait tapi saya belum mendapatkan sampai saat ini. “ujarnya

masih kata Dikri “kami bersama keluarga saat ini tidak bisa mengunakan air di rumah kami untuk mandi,mencuci dan sebagainya karena kondisi air berwarna hitam dan bau, saya mohon kepada para instansi intansi terkait agar bertindak tegas agar kami warga yang notabene menggunakan air kali Cilemahabang dapat merasakan air bersih “.terangnya.

Ketua Laskar NKRI Kab.Bekasi A.Gasim mengatakan kepada awak media Sabtu 08/08/2020 di kediamamnya, “Terkait Pencemaran Kali Cilemahabang, DLH kabupaten Bekasi “OMDO”
Pencemaran air sungai Cilemahabang, sampai saat ini tidak bisa di selesaikan, fakta nya air kali tersebut masih saja hitam dan berbau, ujarnya.
Beberapa pekan lalu warga tiga desa yang berunjuk rasa di jembatan pintu tujuh Cilemahabang yang di komandoi ketua BPD Desa Karangraharja (Safwan) yang menuntut Pemda Bekasi melalui Dinas DLH kabupaten Bekasi agar air kali mereka menjadi bening seperti semula sampai saat ini hanya harapan hampa, stetment Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab.Bekasi (Peno-red) hanya “omdo” alias omong kosong karena sampai saat ini tidak ada perubahan sama sekali, pungkasnya.Lanjut A.Gasim dan seharusnya Bupati peka dan harus serius dalam penanganan masalah pencemaran kali yang tidak pernah selesai, warga sudah bosan di Sungguh kan dengan air kali yang hitam pekat dan bau, tindak tegas pelaku oknum pembuang limbah ke kali, tutupnya.
( SS )

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments