Tuesday, April 30, 2024
HomePemerintahanPerdana, Kadisdik Sumedang Terapkan Metode Pembelajaran Hybrid Learning Tingkat SMP dan terbukti...

Perdana, Kadisdik Sumedang Terapkan Metode Pembelajaran Hybrid Learning Tingkat SMP dan terbukti Efektif   

Sumedang, onediginews. com – Bupati Sumedang (H. Dony Ahmad Munir., S.T.,M.M) didampingi Oleh Kepala Dinas Kabupaten.Sumedang, Melakukan Peninjauan Studio Hybrid Learning Tingkat SMP Kabupaten Sumedang , Bertempat di SMPN 1 sumedang, Rabu (18/08).

Acara ini dihadiri Oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Sumedang dan beserta Seluruh Tenaga Pendidik, Pendidik dilingkungan SMPN 1 Sumedang.

Metode Pembelajaran Secara Hybrid Learning ialah diantaranya sebuah Upaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas, Kreatifitas Keahlian, dan keterampilan antara peserta didik dan pendidik dalam mengembangkan ilmu pengetahuan teknologi dan informasi kegiatan pembelajaran di masa pandemi Covid-19 maupun Pasca Pandemi Covid-19, Serta mengimplementasikan Metode Pembelajaran secara Virtual antara pendidik dan peserta didik melalui siaran online maupun Offline.

Bupati Sumedang ( H.Dony Ahmad Munir, S.T., M.M.) Mengatakan saat pemaparanya pada saat mengetes ke efektifitasan dari Hybrid Learning tersebut didalam Studio Mini Angkasa.

” Saya Mengapresiasi atas inisiatif yang dilakukan oleh Pihak SMPN 1 Sumedang dengan membuat Studio Mini Luar Angkasa atas arahan dari Kepala Dinas Kabupaten.Sumedang. Dengan pembelajaran Daring ini Efektif Dan Efisien, Dengan mememanfaatkan peralatan yang ada disekolahnya tanpa harus menunggu Rencana Anggaran, dirakit sedemikian rupa sehingga dapat menjadi studio yang bagus sekali seperti sekarang ini, Terimakasih Kepada Kepala Dinas Kabupaten.Sumedang dan Kepala Sekolah SMPN 1 Sumedang “, Pungksanya.

Kemudian dikesempatan yang sama Kepala Dinas Kabupaten.Sumedang (Agus Wahidin, S. Pd., M. Si.) mengatakan bahwa dirinya sangat optimis dan cikal bakal Studio ini akan sangat memadai.

” Ini akan menjadi Pionir , dan Saya yakin ini akan sangat memadai, jadi kalian harus bangga bahwa menjadi Siswa Siswi SMPN 1 Sumedang “, terangnya.

Menurutnya, ia sudah meminta informasi dari berbagai pihak, dan alhamdulilah ini adalah studio digital Hybrid Learning tingkat SMP yang Pertama di Sumedang, Jawa Barat Bahkan di Indonesia.

” Gagasan ini muncul karena dua Hal, yang pertama Bupati Sumedang mencanangkan Digital Region, kemudian yang kedua meski ada Covid-19 atau tidak ada Covid-19 bahwa dunia digital ini adalah sebuah keniscayaan pasti terjadi. Bahkan menurut saya Covid-19 ini hikmahnya adalah memepercepat kesiapan kita dalam menghadapi dunia digital termasuk di dalam dunia pendidikan, sehingga harus ada sarana dan prasarana yang memedai.” Ucapnya.

Kadisdik mengutarakan bahwa Dengan Studio tersebut Guru bisa mengajar seolah – olah bertatap muka langsung dengan murid, Guru bisa berekspresi sebagaimana didalam kelas, Sekarang masih (Belajar Di Rumah) BDR maka seleuruh anak mengakses apa yang ditayangkan baik langsung atau siaran tunda dari studio itu. Besok setelah itu sesudah murid bertatap muka itu akan dibagi dua, sebagian tatap muka dan sebagian tatap maya dan itulah Hybrid Learning belajar dengan teknik campuran antara tatap maya dan tatap maya.

” Sedangkan Kelebihanya anak agar dapat bahagia dengan digital dengan berbagai konten yang Positif, dan jangan sampai di era dunia digital ini anak hanya bahagia dengan berbagai konten Hal yang kurang mendidik seperti Game. Perubahan ini harus ada contoh, kemudian Kepala Sekolah SMP N 1 Sumedang mau mengikuti Saya melangkah dengan berbagai kosekuwensinya untuk memulai Studio ini ” Pungkasnya.

Ia mengatakan bahwa Konsep Studio ini Diikuti juga oleh SMPN 4 Sudah berjalan, dan SMPN 5  sedang dalam proses, dan akan menargetkan tiga puluh SMP tahun 2021-2022. mudah mudahan kedepan semuanya dari total seratus dua puluh SMP baik Negeri atau Swasta.

” Bahwa selama bertahun-tahun Sekolah sudah sangat biasa menerima sarana pemebelajaran diantaranya seperti monitor besar, laptop dan sebagainya yang bersumber dari Dana Alokasi Khsusus (DAK) bidang Pendidikan. Maka semua bantuan tersebut kita pemannfaatanya dengan tuntutan zaman sekarang ” tegasnya.

Kadisdik mengatakan bahwa dirinya disekolahkan oleh Pemerintah Kab. Sumedang dan ada sembilan Pejabat Sumedang yang di sekolahkan, dan itu biaya campuran dari pribadi dan dari Pemerintah Daerah Kab. Sumedang.

” Kita mengikuti Sembilan bulan Kuliah di Tsinghua University, itu juga melalui teknologi digital, kuliahnya tentang Happy Digital. bagaimana kehidupan yang sekarang serba digital di era pada sekarang ini menjadi bagian dari kehidupan kita yang bermanfaat dan itu yang diterapkan hasilnya pada sekarang ini. Sebelumnya Saya terinspirasi dari Film Teknologi seperti Film James Boon melihat dari Negara – negara yang sudah maju kan anaknya di layar. Kemudian saya coba terapkan, alhamdulilah ini bisa,berjalan dan perdana bahkan sudah berjalan pada saat juli kemarin ” pungkasnya.

Kepala Sekolah SMPN 1 Sumedang (Asep Ruhendi, S. Pd., M.Si.) Merasa bangga atas kunjungan dari Bapak Bupati Sumedang yang telah meninjau Studio Mini Angkasa ini.

” Kami selaku Warga SMPN 1 Sangat berbahagia, dan penghargaan luar biasa telah dikunjungi oleh Bupati Sumedang, Tentunya setelah dikunjungi oleh Bapak Bupati Sumedang Kami semakin termotivasi untuk lebih mengembangkan Studio Mini Angksa (Hybrid Learning) ” tandasnya.

(Erpege)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments